Ondara Interior: Eksterior

EksteriorHallo sahabat Ondara Interior, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Eksterior, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

7 Cat Rumah Minimalis yang Lagi Tren Saat Ini - Siapa yang tidak kenal cat warna rumah minimalis yang dominan? Yup, cat warna rumah minimalis yang masih menjadi gaya arsitektur yang paling digemari saat ini selalu identik dengan warna putih.

Tren warna cat rumah minimalis menampilkan kontras yang mencolok antara warna yang “ada” dan yang “tidak ada,” dan campuran antara apa pun yang ada di antaranya. Artinya, di satu sisi Anda ingin kembali pada prinsip cat warna rumah minimalis yang menekankan simplicity yaitu desain yang simple, sederhana, jujur, dan minimalis, dan di sisi lain, Anda ingin desain rumah yang tampil lebih menarik, menonjol, dan tentu saja elegan.

Tren warna cat rumah minimalis berikut ini tetap mempertahankan prinsip utama arsitektur minimalis tanpa mengorbankan gaya dan kepribadian Anda sendiri.

1. Warna netral yang lembut

Tidak ada yang salah dengan warna putih. Anda akan tercengang melihat begitu banyak varian warna putih yang beredar di pasaran. Jika kesulitan memilih cat warna rumah minimalis, padukan warna putih dengan warna-warna netral yang akan memudahkan Anda memilih kombinasi warna cat rumah minimalis lainnya. Beberapa di antaranya yang dapat Anda pilih adalah warna beige, abu-abu, krem, dan sebagainya. Sederhana, bukan?

Desain rumah minimalis sederhana di bawah ini menggunakan paduan warna putih dan abu-abu dan dipertegas oleh aksen kisi-kisi dan pagar warna cat hitam.

2. Skema warna monokromatis

Dengan tetap mempertahankan gaya arsitektur minimalis tahun 2016, skema palet warna monokromatis akan tetap menjadi tren warna cat rumah minimalis . Ini berarti Anda akan melihat lebih banyak rumah yang menggunakan berbagai paduan warna cat yang sama. Namun, kurangnya kontras dan aksen pada kebanyakan cat warna rumah minimalis akan mendorong para desainer untuk memilih paduan warna yang lebih eksperimental dan berani.

Terkait dengan elemen desain minimalis lainnya, skema monokromatis mengambil alih dominasi visual dari desain tersebut agar membuatnya lebih menarik dan mudah dipahami. Artinya, skema warna monokromatis dapat menonjolkan aksen, bukannya bersaing untuk menarik perhatian.

Warna cerah sangat menarik perhatian dan mencolok. Artinya, memasukkan berbagai macam warna yang berani dapat menciptakan kekacauan dalam desain rumah Anda. Namun, skema warna monokromatis dapat mengatasi dilema ini.

Skema warna monokromatis dari paduan warna shades, tones, dan tints akan menghasilkan spektrum dengan berbagai pilihan kombinasi warna cat rumah minimalis untuk setiap bagian desain rumah Anda. Perhatikan rumah di bawah ini, yang menggunakan skema warna monokromatis dengan warna dasar coklat.

3. Warna sejuk atau hangat?

Jika Anda mengecat dinding dengan warna sejuk (hijau, biru, ungu, atau abu-abu), padukan dengan varian warna putih yang juga berkesan lebih sejuk (cool white).

Demikian pula jika Anda memilih cat warna rumah minimalis yang lebih hangat (nuansa merah, coklat, oranye, kuning, atau peach), pilihlah varian warna putih yang memiliki sedikit kehangatan (warm white).

Pemilihan tone warna di sini akan lebih terasa efeknya ketika diaplikasikan sebagai cat warna ruang dalam (interior), dibandingkan eksterior rumah, karena Anda akan tinggal lebih lama di dalamnya dan merasakan langsung dampaknya. Disarankan memilih cat warna ruang dalam yang sejuk bila Anda membangun rumah di daerah panas, dan sebaliknya, memilih cat warna ruang dalam yang hangat bila Anda membangun rumah/villa di tempat yang bercuaca dingin.

4. Suka kontras?

Pemahaman banyak orang tentang desain rumah minimalis adalah tampilan yang tampaknya sudah lazim dan dianggap basi. Namun, penambahan kontras bisa mencegah hal ini, meski semata-mata sebagai pilihan estetika saja. Contoh desain di bawah ini menggunakan kontras warna abu-abu gelap dan tones oranye dengan latar belakang tints kuning lembut untuk membentuk pola yang mencolok secara visual.

5. Putih & tekstur

Seperti tahun-tahun sebelumnya, tren warna cat rumah minimalis juga akan menonjolkan tekstur sebagai aksen yang kontras dengan warna cat putih. Anda tidak suka terlalu banyak warna? Gunakan solusi kreatif ini untuk menciptakan tampilan desain yang eye-catching, namun tetap menonjolkan prinsip desain minimalis yang sederhana

6. Paduan cerah & tekstur

Meskipun tekstur selalu populer dengan latar belakang netral, dengan paduan yang tepat, tren warna cat rumah minimalis akan menggunakan tekstur yang dikombinasikan dengan warna cerah untuk hasil yang mencolok dan sangat memikat.

Desain di bawah ini menggunakan warna cat putih yang dipadukan dengan kuning cerah dan tekstur yang dihasilkan dari elemen arsitektur seperti jendela, tiang, kisi-kisi, dan sebagainya.

7. Sedikit aksen

Jika Anda ingin tetap mempertahankan prinsip bahwa warna putih adalah simplicity dan minimalis, namun ingin menambahkan unsur baru yang tidak tampak dominan, gunakanlah aksen dengan warna mencolok. Dalam desain rumah ini, merah menjadi warna pilihan untuk menonjolkan aksen.

Sekianlah artikel Eksterior kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

6 Denah Rumah Special untuk Pasangan Pengantin Baru - Memiliki rumah pastilah idaman setiap keluarga, termasuk pasangan pengantin baru. Rumah menjadi tempat dimulainya sebuah keluarga baru yang mandiri. Namun, imajinasi untuk memiliki rumah yang nyaman sebagai tempat tinggal keluarga yang harmonis di zaman sekarang, bisa jadi hanya khayalan belaka. Sulitnya dan mahalnya lahan dengan lingkungan yang strategis, dapat menjadi kendala untuk mewujudkan keinginan memiliki rumah. Minimnya pendanaan dan banyaknya kebutuhan lain juga menjadi kendala.

Perlu diingat, sama seperti membangun sebuah keluarga, dari dua orang yang saling mengasihi, lalu dilengkapi dengan anak-anak, begitu juga dengan membangun rumah. Membangun rumah bisa dilakukan bertahap, disesuaikan dengan kebutuhan. Saat awal, rumah yang hanya akan ditempati dua orang memang tidak perlu terlalu besar. Nah, berikut ini ada beberapa contoh denah rumah sederhana yang cocok untuk pasangan pengantin baru. Denah rumah sederhana ini dapat menjadi acuan untuk memunculkan berbagai ide yang cocok bagi rumah idaman pasangan pengantin baru.

1. Rumah sederhana 1 lantai

Mendesain rumah sederhana tipe 49/91 dan 54/94. Dari denah, dapat terlihat adanya 2 kamar tidur, sebuah kamar tidur utama dan 1 kamar tidur lainnya yang dapat dijadikan kamar tidur tamu atau kamar tidur anak. Bagian belakang juga bisa menjadi alternatif pengembangan bangunan. Perlu diingat, saat memilih bangunan 1 lantai seperti ini, tanyakan pada pengembang dan pastikan kekuatan struktur bangunan dan izin untuk kemungkinan peningkatan lantai.

2. Konsep rumah tumbuh atau rumah lantai 2,3,4

Konsep rumah tumbuh dapat menjadi pilihan yang tepat untuk membangun rumah yang cocok untuk pasangan pengantin baru. Dadali Stone Yard merupakan lingkungan hunian dengan rumah yang didesain dengan konsep "Split House" karena memenuhi kebutuhan tanah yang ada. Denah rumah sederhana karya studio slenpan ini dapat dijadikan contoh rumah tumbuh. Lantai 1 dan lantai 2 memang harus dibangun pada tahap awal, namun lantai 3 dapat dibangun di masa mendatang. Yang penting adalah perencanaannya, terutama struktur dan konsep ruangnya harus sudah mantap, agar kualitas bangunan dan kenyamanan tetap optimal.

3. Denah rumah sederhana yang nyaman

Rumah sederhana dan berukuran mungil tidak berarti mengesampingkan segi kenyamanan fungsinya. AKANOMA YU SING membuktikannya dalam desain Taman Tengah House at Kranggan. Desain rumah sederhana ini sangat memperhatikan segi pencahayaan alami dan ventilasi silang ke semua ruang dengan adanya ruang terbuka di antara massa bangunan. Kemungkinan rumah tumbuh pada tipe 60/98 ini juga tidak mengurangi kualitas pencahayaan dan ventilasi silangnya.

Material rumah yang alami dengan dinding bata ekspos, lantai semen ekspos, dan atap fiber semen non-asbestos yang dirambati pohon, membuat rumah ini semakin berkarakter dengan perawatan yang mudah dan murah.

4. Denah rumah sederhana tipe 36

Pada awalnya, rumah tipe 36 sudah mencukupi kebutuhan fungsi tempat tinggal yang nyaman untuk pasangan pengantin baru. Fungsi ruang tamu dan ruang keluarga bisa disatukan. Begitu juga, ruang makan dan dapur. Manfaatkan kecerdikan furnitur multifungsi pada ruang dengan konsep open-plan agar ruang tampak lebih lega dengan fungsi yang optimal.

5. Rumah sederhana tipe 68

Sebelum memutuskan membeli rumah dari pengembang, tanyakan dengan jelas dan pastikan kekuatan struktur untuk kemungkinan peningkatan bangunan. Tanyakan pula perizinan, Koefisien Dasar Bangunan (KDB), Koefisien Luas Bangunan (KLB), Garis Sempadan Bangunan (GSB), batas jumlah lantai bangunan ataupun skyline, hingga Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk tipe yang akan Anda beli. Pastikan ada bukti tertulis untuk setiap izin tersebut, agar yakin bahwa itu bukan trik penjualan semata yang ingin menipu pasangan pengantin baru.

Mintalah semua bukti dan dokumen yang berhubungan dengan pembangunan pada saat akad jual beli. Simpan semua dokumen tersebut dengan baik. Agar lebih yakin, Anda bisa memastikan keotentikan akta rumah Anda dengan melegalisirnya di Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) terdekat.

6. Rumah sederhana tipe 90

Rumah tipe 90 tergolong berukuran cukup luas untuk pasangan pengantin baru. Ukuran kamar tidur utama bisa didesain cukup besar karena di ruang inilah pasangan pengantin baru lebih banyak memanfaatkan waktu bersama. Kamar tidur utama yang cukup luas, nantinya juga bisa dimanfaatkan untuk meletakkan ranjang bayi agar lebih mudah merawat ‘Sang Buah Hati’.

Apapun tipe dan desain rumah sederhana yang Anda pilih Desain Rumah untuk memulai hidup baru bersama pasangan Anda, pastikan rumah itu menjadi awal yang baik untuk pengembangan keluarga di masa depan. Rumah sederhana yang nyaman untuk Anda berdua, nantinya juga harus nyaman untuk anak-anak. Rancanglah rumah yang berorientasi untuk sekarang dan masa depan, dan wujudkan keluarga harmonis yang Anda dambakan.